Warung Kopi Asrama Mahasiswa Kalimantan Timur "Mangkaliat"

Pada hari rabu tanggal 18 desember 2013 pukul 20.00 WIB bertempat di Asrama Mahasiswa Kalimantan Timur “MANGKALIAT”, Divisi Pendidikan Asrama Mahasiswa Kalimantan Timur “MANGKALIAT” mengadakan acara Warung Kopi, dengan pembicara yaitu saudara A Satria Pratama, Mahasiswa Fakultas Fisipol jurusan ilmu pemerintahan Universitas Gadjah Mada dan moderator saudara Ariza Raditya yang menjabat sebagai Komandan Divisi Pendidikan Asrama Mahasiswa Kalimantan Timur “MANGKALIAT”.

Warung Kopi merupakan acara yang diadakan oleh Divisi Pendidikan AMKT “MANGKALIAT”, yang bertujuan untuk membagikan informasi atau pengalaman kepada anggota, tamu, dan warga asrama. Dalam acara tersebut, saudara Satria membagikan pengalamannya berbisnis melalui presentasi yang berjudul “Belajar berdagang”. Dalam presentasinya, Satria menceritakan bahwa dia memulai bisnisnya pada umur 17 tahun saat duduk dibangku SMA. Pada tahun 2013, Satria membuka jasa foto copy yang bernama “Pratisa Group” yang terdiri dari “Pratisa Copier, Biru Copier dan Merah Copier”. Satria juga menjelaskan mengapa harus berdagang dan apa saja yang diperlukan untuk memulai berdagang serta menjelaskan apa saja yang harus dan tidak harus dilakukan seorang pedagang dan apa yang tidak boleh seorang pedagang lakukan.

Sehabis presentasi tersebut dibuka sesi tanya jawab yang terdiri dari dua sesi dan jumlah pertanyaannya yaitu tujuh orang. Dari jumlah pertanyaan, ternyata para penyimak merasa antusias dengan apa yang disampaikan oleh Satria dan pembicara pun merasa antusias untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan.

Dalam acara Warung Kopi ini, banyak informasi-informasi bermanfaat maupun pengalaman menarik yang disampaikan oleh Satria yang dapat memperdalam ilmu kita tentang berdagang. Dan dapat disimpulkan bahwa untuk memulai berdagang yang paling utama adalah niat, totalitas, dan meminta izin kepada Allah SWT. Manajemen SDM, manajemen pemasaran, dan manajemen produksi juga diperlukan sehingga dapat mengembangkan bisnis minimal sampai bisa saling melengkapi.